BOGOR, JAWA BARAT - Untuk meningkatkan mutu dan pelayanan dalam penyediaan bibit berkualitas bagi masyarakat, BPDAS Indragiri Rokan mengunjungi persemaian skala besar Rumpin dan Pusat sumber benih dan persemaian Rumpin, Bogor, Jawa Barat.
"Kunjungan ini kami laksanakan minggu lalu, diharapkan dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan pengelola persemaian permanen di BPDAS Indragiri Rokan sehingga mutu dan kualitas bibit meningkat dibanding tahun sebelumnya," ungkap Kepala BPDAS Indragiri Rokan, Irpana Nur, Rabu (30/11/2022).
Selain itu, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia pengelola persemaian permanen. Peserta kegiatan adalah pengelola persemaian permanen mulai dari pimpinan hingga tenaga lapangan. Ikut serta tenaga teknis persemaian permanen, mandor produksi, mandor penyiapan media, mandor distribusi, mandor sarana prasarana dan tenaga pengaman.
Peserta mendapatkan paparan tentang alur produksi, distribusi hingga monitoring bibit persemaian. Selanjutnya dilakukan pengamatan di lapangan mulai dari penyediaan media tanam hingga bibit siap disalurkan ke masyarakat. Kunjungan kemudian dilanjutkan ke Pusat Sumber Benih dan Persemaian Rumpin untuk mendalami materi perbanyakan secara vegetatif.
"Perbanyakan secara vegetatif adalah cara pengembangbiakan tanaman dengan menggunakan bagian-bagian tanaman seperti batang, cabang, ranting, pucuk daun, umbi dan akar, untuk menghasilkan tanaman yang baru, yang sama dengan induknya," jelas Irpana.
Persemaian Rumpin merupakan salah satu bukti keseriusan pemerintah Indonesia dalam menangani dampak perubahan iklim. “Nursery Centre Rumpin merupakan model pekerjaan public-private partnership. Pekerjaan utama persemaian telah selesai konstruksi. Produksi bibit 1 juta sebulan atau 12 juta setahun,” ujar Menteri LHK Siti Nurbaya. (**)