PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Pelanggan listrik Perumda Tuah Sekata mengeluh. Pasalnya, dalam seminggu ini palayanan listrik yang dikelola oleh perusahaan milik Pemda Pelalawan ini terus mengalami pemadaman. Bahkan dalam satu hari ada sampai tiga kali padam, seperti minum obat.
"Dalam seminggu ini tiap hari listrik BUMD padam. Seperti hari minggu kemarin, pas hujan deras tidak mati, tapi setelah hujan reda lampu malah mati. Kadang belum hujan, baru angin saja, lampu sudah mati. Dan dalam dua hari ini, pagi sudah mati. Yang jelas penyakit listrik BUMD ini kambuh lagi seperti dulu setiap hari lampu BUMD mati," keluh pelanggan listrik Perumda Tuah Sekata, Samsul Bahri, pada media ini, Kamis (3/11/2022).
Menanggapi hal ini, Plh Dirut Perumda Tuah Sekata, Aswan, saat dikonfirmasi soal ini mengakui kerapnya terjadi pemadaman listrik BUMD dalam sepekan ini. Namun Aswan sempat beralasan bahwa pemadaman ini bukan terjadi pada BUMD saja tapi PLN yang berada di Langgam juga mengalami lampu mati.
"Selain faktor cuaca memang ada perbaikan juga. Kami sudah membeli alatnya yang hanya ada di Surabaya, insya Allah Sabtu ini alatnya baru tiba. Alatnya berupa coil DGHA, bentuknya kecil tapi harus beli di Surabaya," katanya.
Aswan juga mengatakan bahwa ada alat yang di gardu penghubung dan di Mess Pemda yang harus diperbaiki dan diganti. Dan karena tak memiliki teknisi maka pihaknya meminta bantuan pada RPE. Di samping itu, ada tiga trafo BUMD yang tersambar petir dalam satu malam. "Tapi itu sudah langsung kami perbaiki sampai subuh," ujarnya.
Aswan menambahkan bahwa kondisi ini memang diperparah dengan faktor cuaca yang terus menerus digempur hujan tiap hari. Dirinya berharap dengan datangnya alat yang dibeli dari Surabaya nanti, nyala listrik akan kembali normal. (ndy)