PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Rapat kordinasi pembentukan Klaster Kabupaten Pelalawan dalam rangka pencegahan dan penanganan Karhutla di Kabupaten Pelalawan, yang berlangsung di ruang Auditorium lantai III kantor Bupati, Rabu (15/8/2018), dihadiri seluruh perusahaan yang bergerak dibidang kehutanan dan perkebunan se Kabupaten Pelalawan.

Selain dihadiri oleh perusahaan yang ada, rapat kordinasi pembetukan Klaster Kabupaten Pelalawan, juga dihadiri Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan, Perwira penghubung Mayor Untung, dan Kepala BPBD Pelalawan Adi Pinandio.

Kapolres Pelalawan, AKBP Kaswandi Irwan, selaku Ketua Satgas penanggulangan Karhutla di Kabupaten Pelalawan, usai rapat kordinasi, kepada media ini menjelaskan, dengan adanya rapat kordinasi pembentukan Klaster dalam pencegahan dan penanganan Karhutla di Kabupaten Pelalawan bisa lebih efektif dan lebih baik lagi.

Selama ini, lanjut Kaswandi, satgas penanggulangan bencana Karhutla di Kabupaten Pelalawan sudah ada, dan sistemnya, mulai dari melakukan pencegahan maupun penanggulangan kebakaran hutan dan lahan  sudah berjalan dengan baik dan terkoordinasi melalui organisasi-organisasi yang ada.

"Nah, ini adalah sistem atau program yang ditawarkan dari pusat, untuk lebih efektif dan lebih baik lagi dalam pencegahan dan penanganan Karhutla. Dan Kabupaten Pelalawan ditunjuk sebagai pilot Project", terang Kapolres.

Kaswandi menambahkan, dalam program ini, peran dari para perusahaan akan lebih efektif lagi. Dalam Satgas Karhutla yang selama ini berjalan, kesadaran perusahaan dalam pencegahan dan pananganan Karhutla juga sudah sangat konsisten.

"Dengan adanya Klaster ini, diharapkan pencegahan dan penanganan Karhutla bisa lebih baik lagi, sehingga terjadinya Karhutla di Kabupaten Pelalawan dapat di minimalisir lagi", pungkas Kaswandi.

Sementara, Kepala BPBD Kabupaten Pelalawan, Adi Pinandio juga mengatakan, pembentukan Klaster dalam rangka pencegahan dan penanganan Karhutla ini merupakan program dari Kementrian Kordinator Bidang Perekonomian RI, dimana Kabupaten Pelalawan ditunjuk sebagai pilot project.

Penunjukan Kabupaten Pelalawan sebagai pilot project program Klaster ini, karena pencegahan dan penanganan Kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Pelalawan melalui Satgas Karhutlanya dianggap sangat baik, dimana dari tahun ketahun terus menunjukkan angka penurunan karhutla.

"Selama ini peran perusahaan dalam pencegahan dan penanganan Karhutla melalui Satgas Karhutla di Kabupaten Pelalawan sudah sangat baik dan konsisten. Intinya, program pembentukan klaster ini lebih mengefektifkan lagi program dan sistem yang sudah ada di Satgas Karhutla itu sendiri", kata Adi Pinandio. (sam)