Terkait Kesiapan UNBK SMA/SMK

Komisi X DPR RI Kunker ke Kabupaten Siak

Komisi X DPR RI saat lakukan kunker di Kabupaten Siak meninjau kesiapan UNBK tingkat SMA/SMK.

SIAK, RIAUBERNAS.COM - Rombongan Komisi X DPR RI lakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Siak, dalam rangka meninjau kesiapan pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk tingkat SMA dan SMK, Rabu (21/3/2018).

Kehadiran anggota Komisi X DPR RI ini, diterima langsung oleh Asisten I Setdakab Siak, L Budhi Yuwono dan Kepala Dinas Pendidikan Siak H. Lukman, serta beberapa pejabat daerah lainnya. Rombongan diajak meninjau sejumlah sekolah diantaranya SMKN 1 Mempura , SMKN Pariwisata Siak dan SMAN 1 Siak.

Ketua Komisi X DPR RI Djoko Udjianto menyebutkan, bahwa masih banyak kekurangan terhadap sarana dan prasarana penunjang UNBK, kekurangan unit komputer menjadi kendala UNBK, sehingga belum bisa terlaksana dalam waktu dekat.

Lebih lanjut Djoko menjelaskan, tujuan kunker kali ini untuk memetakan berapa jumlah kekurangan komputer yang dibutuhkan, dimana untuk SMKN 1 Mempura masih kurang sebanyak 35 unit komputer, SMK Pariwisata Siak sebanyak 100 unit komputer, dan SMAN 1 Siak sebanyak 30 unit komputer.

Dari kekurangan tersebut, pihaknya bersama Kementerian pendidikan akan menyusun APBN untuk tahun 2019, "Kalaupun misalnya nanti APBNP belum bisa terlaksana 2018, berarti nanti program yang belum terpenuhi sarana prasarana ini akan dipenuhi pada 2019", ungkapnya.

Sementara, Asisten I Setdakab Siak L Budhi Yuwono saat ditemui menyebutkan, untuk kesiapan pelaksanaan UNBK pada prinsipnya pemerintah Kabupaten Siak siap mendukung program pemerintah pusat ini.

"UNBK ini kan untuk tingkat SMA, itu merupakan kewenangan pemerintah provinsi jadi untuk kelancarannya pemerintah Kabupaten Siak mendukung dari pada pelaksanaan UNBK ini dan siap membantu kalau ada kendala-kendala di lapangan", sebutnya.

Lanjut Budhi, "Kalau komputer masing-masing sekolah sudah ada,  kalaupun ada kekurangan tadi sudah di bicarakan, dan mudah-mudahan akan ada tambahan oleh dinas terkait di Provinsi ataupun melalui APBN, kalau untuk jaringan listrik, kita sudah koordinasi pada PLN dan Telkomsel", pungkasnya. (ivn)


 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar