Diduga Dianiaya Anak Kandung Sendiri, Juhari Ditemukan Tewas Berlumuran Darah Di dapur

Juhari yang ditemukan tewas didapur rumahnya.

SIAK, RIAUBERNAS.COM - Sungguh naas nasib yang dialami Juhari (60), kakek yang berprofesi sebagai petani ini diduga tewas dianiaya oleh anak kandungnya sendiri. Juhari ditemukan oleh salah seorang anaknya yang bernama Asro (20) di dapur rumahnya, jalan Said Ibrahim Kelurahan Rempak Kecamatan Siak, Sabtu (24/2/2018) sekitar pukul 06.00 Wib.

Korban ditemukan dalam keadaan telungkup dan dibagian wajah korban dipenuhi lumuran darah karena dipukul dengan menggunakan benda tumpul. Atas Kajadian tersebut anak korban (Asro), bersama warga melaporkan ke Mapolsek Siak untuk ditindak lanjuti.

Kapolres Siak AKBP Berliansyah saat dikonfirmasi Riau Bernas.com, Sabtu (24/2/2018), membenarkan kejadian penemuan mayat yang berlumuran darah dibagian wajah, kuat dugaan mayat tersebut dianiya oleh anak kandungnya sendiri.

Penemuan mayat ini berawal anak korban Asro masuk dari dapur rumahnya dan melihat korban dalam keadaan telungkup sudah tidak bernyawa lagi, dengan kondisi berlumuran darah di bagian wajah korban.

"Atas kejadian tersebut kemudian Asro langsung menghubungi warga yang bernama Syahrul untuk datang ke TKP. Kemudian Syahrul menghubungi Pak RT setempat dan Memberitahukan Kejadian ini ke Polsek Siak", terang Berliansyah.

Menurut keterangan Istri korban yang bernama Nutseha (63), pada saat kejadian dirinya menginap di Rumah orang tuanya di gang puyuh Kampung Rempak Kecamatan Siak. Ia menerangkan bahwa pada malam tadi korban tinggal dirumah bersama dengan anak sulungnya Junaidi, selama ini anaknya Junaidi ada gangguan jiwa dan selalu meminta makan enak kepada korban.

"Kuat dugaan korban dipukul oleh anak sulungnya karena tidak menuruti sesuai permintaan," terang Kapolres

Berdasarkan olah di TKP, lanjut Kapolres, bahwa Mayat tersebut di temukan meninggal dengan kondisi ditubuh korban pada bagian wajah luka lebam, Bagian mulut berlumuran darah akibat benda tumpul, Posisi tubuh telungkup, tangan melipat di bawah dada, posisi kaki lurus dan tubuh kaku, korban menggunakan baju Kemeja, Celana katun.

Sementara itu, Junaidi (anak sulung, red) yang diduga pelaku ditemukan Asro dalam posisi di kamar mandi dan saat ini sudah diamankan ke Mapolres siak.

"Sekarang korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi dan pelaku sudah kita amankan di Mapolres Siak", tutupnya.(Ivn)


Editor : Andy Indrayanto.
 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar