Lampaui Target Kemenristekdikti, AKNP Menuju Mandiri

Koordinator AKNP, Mukhtarius, memberikan sambutan saat Kuliah Umum bagi mahasiswa baru di kampus tersebut.
PELALAWAN, RIAUBERNAS.COM - Keberhasilan Akademi Komunitas Negeri Pelalawan (AKNP) dalam memenuhi jumlah mahasiswa yang ditargetkan oleh Kementrian Riset Tehnologi dan Pendidikan Tinggi sebagai salah satu syarat kemandirian, diapresiasi secara nyata oleh Wakil Bupati Pelalawan, Drs H Zardewan MM. Dirinya mengharapkan dengan terpenuhinya target untuk kemandirian ini, ke depannya AKNP akan mampu mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni.
 
Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Pelalawan Drs H Zardewan MM saat gelaran kuliah umum pada mahasiswa-mahasiswi baru AKNP Tahun Ajaran 2017/2018 di aula AKNP, Senin (25/9). Menurutnya, pendirian AKNP memang tak bisa lepas dari awal keinginan Pemkab Pelalawan dalam mencetak SDM bagi daerah ini.
 
"Kita yakin, dengan SDM handal yang dihasilkan dari AKNP, hal ini akan mampu menjawab tantangan dalam persaingan global yang kini kian terasa," tandasnya.
 
Pada kesempatan itu, Wabup Pelalawan juga menghimbau agar para mahasiswa-mahasiswi dapat belajar sungguh-sungguh dengan mengikuti dan menjalani segala peraturan yang ada di kampus ini. Pasalnya, persaingan global membutuhkan keahlian yang dapat menjawab tantangan-tantangan yang semakin berat ke depannya.
 
"Ikuti semua mata kuliah yang ada, pelajari dan pahami sehingga selesai dari sini, kalian menjadi SDM yang siap pakai," tegasnya.
 
Direktur AKNP, Mukhtarius, di kesempatan itu menjelaskan lebih gamblang soal kemandirian AKNP ini. Menurutnya, saat ini AKNP telah memenuhi persyaratan untuk kampus Mandiri dan pihaknya akan mengajukan ke Kementrian Riset Tehnologi dan Pendidikan Tinggi. Target yang diberikan oleh Kemenrisdikti sebagai salah satu syarat agar AKNP ini bisa mandiri adalah jumlah mahasiswa yang ahrus 75 orang.
 
"Dan alhamdulillah, tahun ajaran 2017/2018 ini, jumlah mahasiswa yang diterima sebanyak 103 orang, di atas target persyaratan Dikti yakni 75 orang sebagai syarat kemandirian," kata Mukhtarius.
 
Dikatakannya, AKNP sendiri sampai saat ini masih di bawah binaan Politehnik Negeri Padang. Ia merupakan Program Studi Diluar Domisili Politeknik Negeri Padang dengan SK Mendikbud RI No 179/9/2013. 
 
Di kesempatan yang sama, Direktur Politeknik Negeri Padang diwakili Sarmiadi SE MM yang merupakan koordinator Akademi Komunitas (AK) Politehnik Negeri Padang menyatakan bahwa dari Kementerian Riset Tehnologi dan Pendidikan Tinggi menyampaikan bahwa saat ini AKNP dalam Lanjutan Pembinaan menuju Proses Kemandirian. Hal ini dikarenakan jumlah persyaratan mahasiswa yang dicapai AKNP di tahun ajaran 2017/2018 diatas target persyaratan. 
 
"Jumlah mahasiswa  TA 2017/2018 berjumlah 103 orang diatas persyaratan Dikti 75 orang sebagai syarat kemandirian. Kita berharap proses kemandirian AKNP tak menemui kendala apapun ke depannya," tukasnya. 
 
Hadir dalam kuliah umum dengan tema Peranan Pendidikan Vokasional Akademi Komunitas Dalam Meningkatkan Daya Saing Tenaga Lokal Dalam Menghadapi Globalisasi, anggota DPRD Pelalawan H Abdullah, Ketua Tim Pakar Akademi Komunitas Kemeristek Dikti Ir Heddy R Agah M Eng, Perwakilan Polres Pelalawan Kompol Suwarno, Perwakilan Direktur Politeknik Negeri Padang yang menjabat sebagai Koordinator AK PNP Sarmiadi SE MM, Koordinator AKNP Muktarius SPd, MPd, Kepala Bappeda Ir Syahrul Syarif MSI, tokoh masyarakat, para dosen dan ratusan mahasiswa AKNP. (ndy/sam)
 
 
 
 
Editor : Andy  Indrayanto
 


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar