Bisnis dan Perlindungan HAM Dapat Sejahterakan Masyarakat

Direktur PT RAPP, Rudi Fajar memaparkan sinergi perlindungan HAM, bisnis dan kelestarian lingkungan, terbukti mampu meningkatkan profit perusahaan, mencegah konflik dan membantu masyarakat di sekitar perusahaan.

JAKARTA, RIAUBERNAS.COM - Meskipun bukan pekerjaan mudah, namun PT Riau Andalan Pulp And Paper (RAPP) tetap komit menyelaraskan pengembangan bisnis dengan penghormatan pada Hak Asasi Manusia atau HAM masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan bubur kertas dan kertas kelas dunia tersebut.

"Sudah banyak persoalan yang menghadapkan perusahaan dengan kepentingan dan hak asasi masyarakat sekitar wilayah operasional. Seperti di Kuala Kampar dan Teluk Meranti, sejauh ini kami bisa mendapat solusi terbaik," terang Direktur RAPP Rudi Fajar saat berbicara pada Human Rights for Sustainable Business Workshop di Jakarta, Kamis (16/3/17).

Rudi Fajar mengatakan bahwa dalam menyelesaikan masalah yang terkait dengan hak asasi masyarakat, RAPP cenderung mendahulukan hak masyarakat, meakipun dari aspek bisnis bisa dianggap tidak menguntungkan. Seperti melepaskan 7.000 hektar lahan konsesi untuk masyarakat di Pulau Padang, Kabupaten Kepulauan Meranti.

"Di Pulau Padang kita mendapat izin konsesi 42 ribu hektar, tapi kini tinggal 34 ribu hektar karena kami lepaskan 7 ribu hektar untuk masyarakat," tuturnya.

Lebih lanjut Rudi mengungkapkan kesadaran perusahaannya, bahwa masyarakat juga memiliki hak untuk menikmati keuntungan ekonomi dari kegiatan bisnis perusahaan, karena itu RAPP terus komit membantu pengembangan pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program CSR.

Dalam bidang UKM, RAPP memperkerjakan dan mendukung 189 pengusaha UKM dan menciptakan lebih dari 1.600 pekerjaan konsekuensial. Di bidang pendidikan, RAPP telah memberikan 17.600 beasiswa kepada para pelajar, merenovasi dan mengembangkan sebanyak 219 sekolah di pedesaan serta mensponsori pelatihan untuk 600 guru.

Pada bidang kesehatan masyarakat, sebanyak 1.800 orang dilayani oleh program kesehatan April Group serta berkomitmen untuk proyek 30 kesehatan, air dan sanitasi. Dalam bidang infrastruktur sosial, RAPP mendukung pembangunan 178 tempat ibadah dan sekolah agama, membangun akses jalan sepanjang 12.000 Km (2.600 Km diakses untuk umum).

"Sedangkan untuk tanaman penghidupan, menyediakan 4.200 ha lahan perkebunan karet dan mendukung 9.710 ha hutan masyarakat," ungkap Rudi. (rls)



Editor    : Andy  Indrayanto


[Ikuti RiauBernas.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar